Pemantik #11 – KB Gelombang V 2025/2026

Usman berusia 3 tahun. Sebelum tidur biasanya Usman akan meminta dibacakan cerita. Suatu ketika, saya membacakan buku berjudul Aku Bisa Pakai Baju Sendiri.  Awalnya Usman tertarik melihat tampilan bukunya. “Mama, itu buku apa? Adek suka buku itu” tanya Usman. “Ini buku anak yang ingin pakai baju sendiri”, ucap Saya. Usman lalu minta dibacakan bukunya. “Mama lihat, abang ini namanya Salim ya?” tanya Usman sambil menunjuk tokoh yang ada di dalam buku. “Iya Dek. Lihat, Salim bisa pakai baju sendiri”, ucap saya. “Adek juga bisa Ma”, ucap Usman. “Oh iya Dek? Besok kita coba ya Dek.” Belum selesai saya bercerita Usman sudah tertidur pulas. Sepertinya ia tak sabar ingin menunjukkan pada saya bahwa ia sudah bisa pakai baju sendiri.

Esok paginya seperti biasa sebelum berangkat ke sekolah, saya memandikan Usman terlebih dahulu. Setelah selesai mandi dan mengeringkan badan, ia teringat akan cerita yang saya bacakan tadi malam. “Mama, Adek mau pakai baju sendiri.” saya pun bergegas mencarikan baju yang mudah ia pakai. Saya mengambilkan kaus berwarna kuning kesukaannya dari lemari. “Coba Adek pakai ini”, kata Saya. Usman perlahan-lahan berusaha memakai bajunya sendiri. “Horee..Adek bisa Ma..” katanya. Saya pun tersenyum. Lalu saya mencarikan celana yang akan ia pakai. “Sekarang Adek coba pakai celana sendiri ya”, sahut Saya. “Iya Mama” katanya. Ia lalu berusaha memasukkan celananya ke dalam kakinya seperti Salim berusaha memakai celana dalam buku cerita. “yang ini lubangnya di sini ya Ma?” tanya Usman sambil menunjuk kaki kanannya. “Iya” jawab saya. “Lihat Ma, Adek bisa” jawab Usman. Ia terlihat sangat senang karena hari ini ia dapat memakai baju dan celananya sendiri.

Hari ini Usman belajar bahwa memakai baju dan celana sendiri ternyata menyenangkan. Bahkan, sebelum saya mengajaknya mandi, ia sudah terlebih dulu memilih pakaian yang akan dipakainya sehabis mandi.

“Mama, nanti malam bacain buku Salim lagi ya.” ucapnya. Saya pun mengangguk. “Oke Adek, nanti Mama pinjam buku di perpustakaan dulu ya, habis itu kita baca sama-sama sebelum tidur” jawab saya. “Hore..” sahut Usman lagi. Saat malam tiba Usman pun bertanya, “Mama, kapan baca bukunya? Adek mau dengar Mama baca buku cerita lagi”. Saya lalu membacakan buku cerita dengan tokoh anak laki-laki yang sama, Salim. Kali ini Usman saya bacakan buku Aku Bisa Mandi Sendiri. Setelah dibacakan buku tersebut Usman pun segera tertidur. Ia bersemangat ingin bangun pagi sekali agar bisa menunjukkan pada saya ia bisa mandi sendiri.

Membacakan buku pada Usman membuat saya bersemangat meminjam buku di perpustakaan Sekolah Tetum Bunaya. Pilihan buku anak-anak sangat beragam. Setiap kali saya bilang ingin meminjam buku untuk dibacakan sebelum tidur, Usman selalu berpesan pada saya, “Mama nanti bukunya yang banyak gambar-gambarnya ya”. Alhamdulillah, buku-buku yang saya bacakan menarik semua bagi Usman.

Semoga pengalaman literasi Ayah Bunda bersama Adik juga menyenangkan, ya.