Select Page

Rabu, 7 Mei 2025

k

Pemantik #4

Ayah Bunda, bagaimana menu yang dihadirkan di rumah dalam dua hari ini?

 

Perjalanan Menulis Jurnal

Day(s)

:

Hour(s)

:

Minute(s)

:

Second(s)

Program Makan Bersama merupakan program unggulan di Sekolah Tetum Bunaya. Di Sekolah kami tidak memiliki kantin sehingga Adik terbiasa dengan makanan-makanan sehat. Kegiatan makan bersama ini merupakan salah satu cara untuk melatih kemandirian, merasakan berbagai tekstur dan rasa,  bertanggung jawab, serta bersyukur dengan menu makanan yang telah disajikan di sekolah.

Sebagai Kakak Pendamping Kelas Langit, saya mendampingi Adik-Adik Kelas Langit mulai dari menyiapkan peralatan makan seperti alas makan, sendok, garpu, gelas berisi air, hingga mengambil makanan sesuai dengan porsinya secara mandiri. Mereka berlatih mengantre dan keterampilan hidup sehari-hari seperti menuang air ke dalam gelas. Di masa-masa awal pastinya ada kekhawatiran saat mereka membawa peralatan makan tersebut yang terbuat dari beling. Saya terus memotivasi Adik-Adik untuk berjalan pelan saat membawa peralatan makan. Pembiasaan setiap harinya membuat mereka jadi terbiasa dan dapat berhati-hati tanpa ada arahan yang diberikan.

Saat kegiatan makan bersama biasanya Adik-Adik akan menyampaikan “Kak, Aku ga mau ambil sayurnya”, “Kak, Aku ga mau pake kuah”, “Kak, Aku mau sedikit aja”. Itulah ungkapan yang biasanya Adik ucapkan saat mengambil makanan. Saya berusaha memotivasi Adik untuk mencoba mengambil sedikit saja. Saya juga mencontohkan kepada Adik saat makan. Mereka pun akhirnya mau mencoba. “Kak, Aku sudah mencoba teryata rasanya enak, mau tambah lagi”.

Senang rasanya ketika mereka mau mencoba berbagai menu makanan yang di sajikan di sekolah.

Serlin Kriesdayanti

Kakak Pendamping Kelas Langit (TK A), Taman Kanak-Kanak, Sekolah Tetum Bunaya